14 April 2025
90 Kali dibuka
MOHAMAD MONDIR, S.E., M.E.
Pengajian Umum di Desa Sumberpakem, Sumber Jamber, Jember oleh Mahasiswa KKN Posko 10
Jember – Pengabdian mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Utsmani Bondowoso di Desa Sumberpakem, Kecamatan Sumber Jambe, Kabupaten Jember, resmi berakhir dengan penyelenggaraan acara perpisahan pada Jum’at (12/4/25). Kegiatan tersebut dikemas dalam bentuk pengajian umum yang menghadirkan Ustaz Muhsin Ghazali sebagai penceramah utama.
Acara ini menjadi penutup dari serangkaian program yang telah dijalankan mahasiswa selama lebih dari satu bulan, yang mencakup berbagai kegiatan edukatif, sosial, keagamaan, serta pemberdayaan masyarakat. Pengajian digelar di balai desa dan dihadiri oleh perangkat desa, tokoh masyarakat, serta ratusan warga yang dengan antusias datang untuk melepas para mahasiswa yang telah menjadi bagian dari masyarakat desa selama masa KKN.
Suasana haru dan kekeluargaan terasa begitu kuat dalam momen tersebut. Sejak awal kedatangan, para mahasiswa KKN telah berusaha membaur dengan masyarakat dan menjalankan berbagai program yang sesuai dengan kebutuhan warga setempat. Mulai dari pelatihan baca tulis Al-Qur’an, bimbingan belajar untuk anak-anak, hingga program kebersihan lingkungan dan edukasi kesehatan, semuanya dilakukan dengan semangat pengabdian.
Dalam ceramahnya, Ustaz Muhsin Ghazali menyampaikan pentingnya menjaga semangat keilmuan dan pengabdian di tengah masyarakat. Ia mengajak para mahasiswa untuk menjadikan pengalaman KKN sebagai bekal dalam menghadapi kehidupan sosial di masa mendatang. Pengajian ini juga menjadi momentum spiritual yang menguatkan ikatan silaturahmi antara mahasiswa dan masyarakat Desa Sumberpakem.
Penutupan KKN ini tidak hanya menjadi simbol selesainya masa tugas mahasiswa, namun juga merupakan wujud syukur atas kelancaran seluruh rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan. Acara berlangsung dengan tertib dan khidmat, dimulai dengan pembukaan oleh panitia, dilanjutkan dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an, sambutan dari panitia KKN dan tokoh masyarakat, hingga puncak acara pengajian yang diisi dengan tausiyah dan doa bersama.
Kegiatan ini juga mencerminkan keberhasilan kolaborasi antara lembaga pendidikan tinggi dan masyarakat desa dalam membangun hubungan yang produktif dan harmonis. KKN menjadi sarana yang tidak hanya mendidik mahasiswa dalam praktik sosial keagamaan, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi masyarakat yang menjadi lokasi pengabdian.
Dengan berakhirnya kegiatan ini, para mahasiswa kembali ke kampus membawa kenangan dan pelajaran berharga yang tidak akan terlupakan. Sementara itu, masyarakat Desa Sumberpakem melepas kepergian mereka dengan penuh doa dan harapan agar kelak para mahasiswa dapat menjadi agen perubahan yang membawa kemaslahatan bagi umat dan bangsa.
Komentar