HUMAS, Bondowoso – Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Utsmani Bondowoso kembali menunjukkan komitmennya dalam menyiapkan mahasiswa agar siap terjun ke dunia kerja dengan menyelenggarakan kegiatan Pembekalan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dan Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP). Kegiatan ini berlangsung di Hall Activity Center (HAC) pada Sabtu, 29 Agustus 2025, dan diikuti oleh mahasiswa dari Program Studi Manajemen Pendidikan Islam (MPI) serta Program Studi Ekonomi Syariah.

Ketua Program Studi Ekonomi Syariah STAI Al-Utsmani Bondowoso dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan pembekalan ini merupakan salah satu tahapan penting dalam rangkaian proses akademik. Ia menjelaskan bahwa PPL dan PLP bukan hanya sekadar formalitas akademik, melainkan sebuah kesempatan nyata bagi mahasiswa untuk mengasah keterampilan profesional, membangun etika kerja, dan memperkuat tanggung jawab sosial sebagai calon tenaga pendidik dan praktisi ekonomi syariah.

“Mahasiswa tidak hanya belajar teori di kelas, tetapi juga harus merasakan bagaimana praktik di lapangan, baik dalam dunia persekolahan maupun di masyarakat. Dengan pembekalan ini, kami ingin memastikan mahasiswa lebih siap, memiliki etika profesi, serta mampu membawa nama baik kampus,” tegasnya di hadapan peserta.

Dalam kesempatan ini, panitia menghadirkan narasumber dari kalangan dosen senior dan praktisi pendidikan. Para pemateri menyampaikan sejumlah materi penting, di antaranya strategi pengajaran di sekolah, manajemen kelas, etika profesi guru, teknik komunikasi efektif dengan siswa, hingga pemahaman administrasi persekolahan. Selain itu, diberikan pula materi tentang profesionalisme di bidang ekonomi syariah, termasuk bagaimana mengelola lembaga keuangan berbasis syariah, memahami tata kelola organisasi, serta membangun jejaring kerja sama dengan masyarakat.

Ketua panitia pelaksana kegiatan menjelaskan secara rinci pembagian peserta praktik tahun ini. Menurutnya, mahasiswa Prodi Manajemen Pendidikan Islam akan mengikuti PLP di sekolah-sekolah mitra yang ada di Bondowoso dan sekitarnya. Melalui PLP ini, mahasiswa dikenalkan dengan berbagai aspek persekolahan, mulai dari budaya organisasi, tata kelola lembaga pendidikan, hingga sistem pembelajaran. Program ini dirancang agar mahasiswa memahami secara utuh bagaimana ekosistem sekolah bekerja, sebelum mereka benar-benar terjun mengajar.

Sementara itu, mahasiswa Prodi Ekonomi Syariah akan mengikuti PPL di lembaga keuangan syariah, koperasi, dan institusi sosial-ekonomi masyarakat. Melalui program ini, mahasiswa dilatih untuk mengaplikasikan teori ekonomi syariah yang telah mereka pelajari di kampus dalam konteks nyata. Mereka diharapkan mampu memberikan kontribusi dalam hal literasi keuangan syariah, pengelolaan zakat, infaq, sedekah, wakaf (ZISWAF), maupun pengembangan usaha berbasis syariah.

“Mahasiswa akan belajar beradaptasi dengan kultur lembaga tempat mereka praktik, memahami tugas dan tanggung jawab profesi masing-masing, serta mengasah kemampuan praktis di lapangan. Dengan begitu, mereka lebih siap saat benar-benar terjun ke dunia kerja setelah lulus,” jelas ketua panitia.

Salah satu mahasiswa dari Prodi Pendidikan Agama Islam yang turut mengikuti pembekalan ini menyampaikan kesannya. Ia merasa bahwa kegiatan ini memberikan gambaran nyata tentang dunia kerja sekaligus menumbuhkan rasa percaya diri.

“Awalnya kami merasa cemas karena akan menghadapi dunia baru, baik di sekolah maupun lembaga praktik. Tapi setelah mengikuti pembekalan ini, kami jadi lebih percaya diri dan siap untuk belajar langsung dari pengalaman nyata di lapangan,” ungkapnya penuh semangat.

Kegiatan pembekalan ini ditutup dengan doa bersama serta penyerahan surat tugas secara simbolis kepada perwakilan mahasiswa. Acara berjalan dengan khidmat dan penuh antusiasme.

Dengan terselenggaranya kegiatan pembekalan ini, STAI Al-Utsmani Bondowoso berharap agar mahasiswa peserta PPL dan PLP tidak hanya menambah wawasan dan keterampilan, tetapi juga mampu menjunjung tinggi nilai-nilai Islami, kedisiplinan, serta profesionalisme. Lebih jauh, kampus juga menargetkan agar program ini dapat melahirkan lulusan yang siap bersaing di dunia kerja, baik sebagai pendidik, praktisi ekonomi syariah, maupun agen perubahan di masyarakat. (*)