Siap Terjun Kemasyarakat, Mahasiswa STAI Al-Utsmani Beddian Bondowoso Ikuti Pembekalan KKN

Bapak Heridianto saat menyampaikan Materi Tentang Partisipatory Action Research
Sebelum diterjunkan ke lokasi pengabdian masyarakat, mahasiswa peserta KKN Posdaya Masjid dibekali materi yang disampaikan oleh dua narasumber yakni Habib Muhammad Bahanan Selaku Wakil Ketua Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga dan Bapak Heridianto Wakil Ketua Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama.
Ketua Pelaksana KKN Posdaya Masjid Gus Riantino Yudistira dalam sambutannya menyampaikan beberapa hal dan teknis yang perlu dipersiapkan mahasiswa sebelum pelaksanaan KKN Posdaya Masjid mulai dari tata tertib hingga pembuatan laporan KKN.
Gus Rian berharap melalui pembekalan ini mahasiswa dapat mempersiapkan diri dalam mengoptimalkan pelaksanaan KKN Posdaya Masjid di lokasi yang telah ditetapkan dan tetap menjaga nama baik STAI Al-Utsmani Beddian Bondowoso.
Penyelanggaraan KKN Posdaya Masjid Tahun Tahun ini, terbagi menjadi 6 Kecamatan di Bondowoso yakni Kecamatan Maesan, Kecamatan Grujugan, Kecamatan Pakem, Kecamatan Tapen, Kecamatan Klabang dan Kecamatan Botolinggo.
Ketua STAI Al-Utsmani Beddian Bondowoso Ibu Dawimatus Sholihah dalam sambutan sekaligus membuka acara menyampaikan STAI Al-Utsmani diamanahkan untuk menyiapkan sumber daya manusia unggul untuk kepentingan bangsa Indonesia ke depan.
KKN Posdaya Masjid menurut Ketua STAI Al-Utsmani menjadi kesempatan para mahasiswa terjun langsung mengetahui permasalahan yang ada di masyarakat, dan turut berperan memberikan solusi dengan keilmuan yang dimiliki.
“Kegiatan KKN Posdaya Masjid ini menjadi salah satu wahana yang sangat tepat untuk memberikan pembekalan kepada mahasiswa, karena akan menghadapi dunia yang begitu dinamis, kompleks dan cepat berubah, agar siap menghadapi segala situasi dan kondisi ketika menghadapi komunitas masyarakat yang beranekaragam”. ujar Dawim.
KKN Posdaya Masjid juga menjadi kesempatan mahasiswa untuk belajar berkomunikasi dan berinteraksi langsung dengan masyarakat, sehingga menjadi pemimpin di masa depan.
“Mohon persiapkan diri sebaik baiknya, dengan bimbingan maksimal yang diberikan oleh para dosen, dapat dipadukan dengan kreativitas mahasiswa sebagai ajang mengekspresikan kreasi sebagai ajang pembelajaran terjun di Masyarakat”. Tambah Dawim.
Tidak lupa, Ketua STAI Al-Utsmani juga berpesan agar para mahasiswa peserta KKN Posdaya Masjid selalu mengutamakan keselamatan dan kesehatan selama menjalani kegiatan.
Dalam sesi pemaparan materi Habib Muhammad Bahanan menyampaikan materi tentang tahap-tahap pelaporan, mulai dari Daily Activity, Pembuatan Vidio dan laporan Individu dan Kelompok.
Selain itu, Habib Bahanan menekankan perencanaan program saat KKN yang terpenting bagaimana keberpihakan terhadap masyarakat yang harus dilihat saat pertama kali datang ke Desa tujuan.
“Jika masyarakat tidak menerima dengan keadaan yang ada maka perlu waktu untuk mensosialisasikan kepada masyarakat untuk mencari solusi terhadap permasalahan di Desanya". Ujar Bahanan.
Sementara itu, bapak Heridianto memaparkan materi tentang Participatory Action Research. Mahasiswa KKN Posdaya Masjid diminta mampu melakukan Mapping, penelusuran wilayah, Diagram Venn, Diagram Alur, Transek, Trend And Change.
Selain itu, turut disampaikan materi memahami konflik sosial, karena setiap masyarakat memiliki pola pikir yang berbeda, sehingga sopan santun menjadi hal utama ketika terjun di masyarakat.
“Datanglah dengan baik-baik dan pulang membawa kenangan yang berkesan". Tutup Heridianto. (Humas/HD).
A PHP Error was encountered
Severity: Notice
Message: Undefined variable: ub
Filename: depan/kanan.php
Line Number: 121
Backtrace:
File: /home/staz5149/public_html/application/views/depan/kanan.php
Line: 121
Function: _error_handler
File: /home/staz5149/public_html/application/controllers/Blog.php
Line: 107
Function: view
File: /home/staz5149/public_html/index.php
Line: 315
Function: require_once
Komentar